Kamis, 13 Desember 2007

tiga belas dua belas nol tujuh................

Assalamualaikum……
Hari ini usiaku genap 37 th……(usia yang tidak lagi muda).
Semoga...renungan ini akan sentiasa mengingatkan kita kepada Allah S.W.T

KAWAN-KAWAN HIDUP KITA CUMA DI DALAM MASA 3 HARI:
1. Semalam - Sudah menjadi sejarah
2. Hari Ini - Apa yang sedang kita lakukan
3. Esok - Hari yang belum pasti
Koreksi kegiatan hari pertama, dan semoga hari yang kedua kita lebih baik karena mungkin ajal kita pada hari yang kedua.

HIDUP CUMA DALAM 2 TARIKAN NAFAS :
1. Nafas Naik
2. Nafas Turun
Hargailah Nafas yang naik karena udara itu adalah pemberian Allah secara cuma-cuma dan carilah keridhoan-Nya dalam menggunakannya.
Bertaubatlah dalam Nafas yang kedua karena mungkin itu nafas yang terakhir keluar dari tubuh bersama Nyawa dan Roh untuk meninggalkan dunia yang fana ini.

HIDUP CUMA ADA 2 PILIHAN :
1. Hidup dalam keridhoan Allah
2. Hidup dalam kemurkaan Allah

HIDUP YANG ABADI CUMA ADA 2 TEMPAT :
1. Kekal di dalam neraka
2. Kekal di dalam surga

Ingatlah kecelakaan neraka itu amat mengerikan dan kita hanya diyakinkan oleh keyakinan kita kepada rukun IMAN. Rukun Iman itu pula ada 6 dan hilang salah satu darinya maka hilanglah ia.

Sesuatu yang ada di surga itu maha HEBAT. Tidak terduga oleh pikiran kita dan untuk mendapatkannya, terjemahkan rukun ISLAM yang 5 itu dan puncaknya adalah SOLAT……...
Amat sukar untuk dipercayai bagi yang ingin ke SURGA tetapi tidak bersolat, umpama seorang yang mau menaiki kapal terbang tetapi tidak mempunyai BOARDING PASS.

Dan mereka yang sengaja melalaikan solat, umpama mengeposkan sepucuk surat tanpa melekatkan stamp (perangko) apabila ditanya bagaimana surat itu akan sampai pada penerimanya...lalu dia pun berkata stampnya akan diantar kemudian.

Ada 2 penyelesaian dalam kasus ini:
1. Mungkin didenda
2. Suratnya masuk tong sampah.

Oleh karena itu, tidakkah kita semestinya bersyukur atas segala nikmat yang Allah karuniakan kepada kita....Sekurang-kurangnya Allah telah memberi udara secara percuma untuk kita berzikir mengingat Allah setiap detik, hingga kita kembali kepada Allah dalam keadaan jiwa yang tenang...lalu masuk ke dalam surga dalam keadaan kita ridho dan Allah meridhoi.
Semoga hidup ini lebih "bermanfaat"


Wassalam

Jumat, 23 November 2007

Family is my spirit......

Hidup ini ternyata banyak persimpangan seperti air mengalir..... , tergantung mau mengalir kemana. dan itu pilihan yang harus dipilih....ke selokan, sungai, muara, atau ke samudra dengan ombak dan anginnya...





Yah....beginilah keluargaku bila sedang "punya" (lagi punya duit, punya kemauan, punya keinginan, punya niat bangun pagi, punya nafsu, he..he..he.......)
Boleh dibilang..................
Aku ini punya segalanya lho !!!, (meski uangnya tidak sebanyak Tommy Suharto tapi kayaknya Tommy lebih "kaya" aku). Istri punya, cantik lagi (meski gak secantik dan sesexy Luna Maya sih!!), anak punyadua butir (ada cewek & cowok gak dekil lagi... lengkap khan), rumah punya (meski type 36), kendaraan punya juga (motor ada, mobil ada meski gak pernah dipakai karena usianya sudah uzur, kropos, stnknya mati, karatan pula). Piaraan punya banyak (ada semut, kecoa, cicak, dll). Apapun punya pokoknya wisssss..... termasuk malu aku juga punya kok !!!

Tapi kalo sudah datang yang namanya "syndrome malezz", wah.....meskipun lagi "punya segalanya" semua itu lewat begitu aja. Kecuali diembel-embeli ada duitnya, penyakit "syndrome malezz" mesti kabur.

Siapa sih yang butuh duit ??? Tuyul aja doyan, tak terkecuali "ke dua tuyulku" yang lagi dipangku itu..........

Meskipun mereka (tuyul2ku) pada ndableg alias sak karepe dewe, mereka itu "hartaku" yang tak ternilai.

Sering sih mereka mengesalkan banget, tapi itulah anak2 dengan "dunianya". Hampir setiap saat vokal ini selalu nada tinggi, mereka ya adem ayem aja. Malah mereka sudah immune dengan nadaku.

Tapi itulah mereka.........